SUMENEP – Gempa berkekuatan Magnitudo M 6,5 yang terjadi pada dinihari kamis lalu (11/10/2018) Menelan korban.
Sesuai data yang diterima Dinas Kesehatan Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, korban yang harus dirawat inap di Puskesmas Gayam jumlahnya belasan jiwa. Sedangkan korban dengan luka berat, seperti patah tulang, telah dirujuk ke RSUD Sumenep.
“Kalau korban yang mengalami luka berat dan patah tulang sudah diberangkatkan ke RSUD Sumenep.” Ujar Kepala Dinas Kesehatan Sumenep, dr. Fatoni.
Guna membantu penanganan korban gempa Dinas Kesehatan setempat menambah dua dokter dan perawat khusus ke Puskesmas Gayam.
“Ada dua dokter dan perawat khusus yang dikirim ke Puskesmas Gayam untuk membantu penanganan luka berat yang disebabkan gempa di Situbondo,” imbuhnya.
Selain itu, juga menambah tenaga medis dari puskesmas terdekat.
“Tenaga medis yang bertugas di Puskesmas terdekat juga kami minta membantunya,” pungkasnya. (Red)